Langsung ke konten utama

Diri

     Sejujur nya memang aku terbiasa dengan kesendirian ini, tidak dianggap, berteman dengan sepi dan jika malam hari otakku dipenuhi dengan hayalan yang memang terkadag dapat membuatku gila, tapi aku menyukai hal itu, bersikap seolah - olah tak peduli dengan yang ada di sekelilingku menurutku cukup menyenangkan. 

    Ketika teman yang lain sibuk untuk saling berinteraksi satu sama lain entah aku lebih senang menyendiri, berteman dengan buku dan berbagai hayalan di otakku, temanku banyak dan bahkan ada yang memang dekat denganku, mereka baik, asik, peduli, namun ntah aku lebih suka menyendiri. karena terkadang teman pun bisa menyakiti hati, aku hanyalah seseorang yang memang terlalu takut untuk disakiti, pengecut memang tapi aku hanya berjaga karna tak ingin terluka, untuk saat ini aku cukup bahagia dengan diriku , yang menganggap semua baik - baik saja padahal pada kenyataanya tidak begitu, biarkan saja mereka menganggapku sebagai manusia aneh, intinya aku menyukai diriku sendiri karna menurutku dengan sedikit tidak memperdulikan perlakuan oranglain terhadapku akan membawa pengaruh baik, karna aku tidak menyukai overthinking, biarkanlah jika memang ada perkataan orang lain yang membuatku merasa sakit asalkan bukan aku yang menyakiti hati mereka. Hidup ini terlalu singkat jika harus dipenuhi dengan luka dan tangisan maka dari itu aku lebih memilih untuk mencintai diriku dengan caraku sendiri. 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

sulit

Hari itu kondisiku sedang tidak baik - baik saja dan aku memutuskan untuk pergi menjauh dan bahkan mengilang darinya, ku fikir ia tidak akan peduli akan hal itu karna memang sifatnya yang dingin menurutku, tetapi aku salah ternyata ia tak ingin aku pergi menjauh dan bahkan menghilang. Dia bertanya padaku mengapa kau ingin menjauh ?, akupun hanya menjawabnya dengan candaan . Padahal yang sebenarnya adalah aku takut jika kita terus seperti ini , dekat namun tidak terikat suatu saat nanti disaat ada seseorang yang menggantikan posisiku pada saat ini aku tidak bisa sekuat ini untuk bilang aku baik baik saja , bahkan mungkin rasanya untuk membaca notif darimu saja aku akan sangat terluka, hanya itu yang aku takutkan. Karna mungkin jika kamu bertemu seseorang yang lebih baik dari aku maka kamu akan pergi bersamanya dan melupakan aku .  

05

 hari itu banyak yang ku lakukan bersamanya , senang sekali rasanya  berlari bersama, berenang, makan, istirahat , sampai pada dimana ada saatnya kita berdua duduk bersama menikmati hembusan dinginnya angin malam, tak sepatah katapun terucap, saat itu hanya diam duduk bersama dengan saling bersandar dan tangan yang saling menggenggam satu sama lain, rasanya ingin berlama - lama dan tak ingin hari itu berakhir begitu saja, dalam otakku aku sangat ingin mengatakan aku ingin seperti ini selama mungkin bersamamu , rasanya tak ingin kehilanganmu ...... namun saat itu rasa bahagia itu bercampur dengan sebuah perasaan yang membuatku bingung , Sebenarnya kita ini apa ? jika memang kita hanya sebatas teman tapi mengapa rasanya begitu nyaman , begitu indah, seolah - olah jauh dari kata teman , aku tak tau apa yang ada dipikiranmu saat itu , yang pasti aku bahagia sekali sekaligus aku takut jika suatu saat aku harus kehilanganmu karna aku hanyalah sekedar tempat ternyaman bagimu , tempat...

,

Untuk saat ini aku senang akan hadirmu, disaat yang lain sibuk dengan urusannya kau tetap hadir dan menemani, terimakasih untuk waktu dan segalanya, ku hanya bisa membalas dengan kata terimakasih karna selalu ada untukku ....