Sebuah Perjalanan

Ntahlah ini semua terasa sangat menyedihkan, kini apa yang harus aku lakukan untuk menyelamatkan diriku sendiri :(  sungguh sangat sulit berada di posisi ini, salahku ada di mana namun seolah - olah semua orang menyalahkanku, sepertinya memang kehadiranku ini tidak berguna bagi siapapun, aku hanya ingin ada seseorang yang benar benar peduli denganku , agar aku tidak merasa kesepian, berteman dengan sepi memangnya menyenangkan ? tidak :( hanya saja aku mencoba untuk membiasakannya. betapa beruntungnya orang - orang yang disaat masa tersulit mereka ada yang menemani , tidak seperti aku yang selalu merasa sendiri. 

Ntahlah aku hanya lelah dan ingin beristirahat sejenak , untukmu tetaplah semangat meski mungkin nanti takan ada hadirku lagi untuk menemani .................... terimakasih 

 Bagiku dia ada dan tiada , aneh ..... Jarang aku berbincang dengannya , bersamanya saja mungkin dalam satu hari hanya bebearapa jam  Dia sosok yang luar biasa menurutku  Dia keras, disiplin, egois , namun ada beberapa sisi baiknya  Dari sosok ini aku memang tidak mendapatkan kasih sayang seperti yang lain , tetapi memang cara dia menyayangiku ini berbeda tidak seperti yang lainnya  Terkadang aku menangis jika ia terlalu keras kepadaku , tapi aku sadar ia seperti itu agar membuatku lebih berani untuk menghadapi pahit dan kerasnya kehidupan ini  Namun sekarang ia tidak terlalu keras seperti dulu , mungkin karna aku kini sudah dewasa dan ia sedikit menjaga perasaanku  Aku senang akan sikapmu sekarang terhadapku  Terimakasih karna mau berubah dan berusaha untuk memperbaiki  Walaupun kau masih tetap keras namun aku tau dihatimu kau menyayangiku  Bagaimanapun kau sosok yang akan selalu ada di dalam hidupku selamanya .......

 hari itu banyak yang ku lakukan bersamanya , senang sekali rasanya  berlari bersama, berenang, makan, istirahat , sampai pada dimana ada saatnya kita berdua duduk bersama menikmati hembusan dinginnya angin malam, tak sepatah katapun terucap, saat itu hanya diam duduk bersama dengan saling bersandar dan tangan yang saling menggenggam satu sama lain, rasanya ingin berlama - lama dan tak ingin hari itu berakhir begitu saja, dalam otakku aku sangat ingin mengatakan aku ingin seperti ini selama mungkin bersamamu , rasanya tak ingin kehilanganmu ...... namun saat itu rasa bahagia itu bercampur dengan sebuah perasaan yang membuatku bingung , Sebenarnya kita ini apa ? jika memang kita hanya sebatas teman tapi mengapa rasanya begitu nyaman , begitu indah, seolah - olah jauh dari kata teman , aku tak tau apa yang ada dipikiranmu saat itu , yang pasti aku bahagia sekali sekaligus aku takut jika suatu saat aku harus kehilanganmu karna aku hanyalah sekedar tempat ternyaman bagimu , tempat...

Hari itu kondisiku sedang tidak baik - baik saja dan aku memutuskan untuk pergi menjauh dan bahkan mengilang darinya, ku fikir ia tidak akan peduli akan hal itu karna memang sifatnya yang dingin menurutku, tetapi aku salah ternyata ia tak ingin aku pergi menjauh dan bahkan menghilang. Dia bertanya padaku mengapa kau ingin menjauh ?, akupun hanya menjawabnya dengan candaan . Padahal yang sebenarnya adalah aku takut jika kita terus seperti ini , dekat namun tidak terikat suatu saat nanti disaat ada seseorang yang menggantikan posisiku pada saat ini aku tidak bisa sekuat ini untuk bilang aku baik baik saja , bahkan mungkin rasanya untuk membaca notif darimu saja aku akan sangat terluka, hanya itu yang aku takutkan. Karna mungkin jika kamu bertemu seseorang yang lebih baik dari aku maka kamu akan pergi bersamanya dan melupakan aku .  

Dia yang tak bisa ku gapai namun selalu bersama , selalu menemaniku disaat aku sulit maupun bahagia. Tanpanya hari - hariku terasa hampa , memang aku terbiasa dengan kesendirian namun semenjak ia hadir dalam hidupku rasanya hampa jika tak ada kehadirannya meskipun hanya sesaat , terasa sangat kehilangan walaupun hadirnya pun hanya singgah dan tidak untuk menetap

Untuk saat ini aku senang akan hadirmu, disaat yang lain sibuk dengan urusannya kau tetap hadir dan menemani, terimakasih untuk waktu dan segalanya, ku hanya bisa membalas dengan kata terimakasih karna selalu ada untukku .... 

      Hari ini aku ingin menulis tentang kita, kita yang pernah menciptakan sebuah cerita namun dipaksa selesai oleh semesta. Banyak yang bilang kalo " people come on go" dan sudah menjadi hal yang biasa untukku , sedekat apapun kita dulu semuanya akan pergi dengan sendiri. Dulu kita selalu bersama hapir seperti surat dengan perangko nya sebelum kini bisa sejauh  matahari. Kita sering menghabiskan waktu bersama, canda tawa yang tiada henti setiap harinya, suka duka pun kita lewati bersama, bercerita satu sama lain, makan - makan, dan banyak hal yang begitu menyenangkan yang tlah kita lewati bersama.       Ntah apa yang berbeda saat ini, hanya saja rasanya seperti tak pernah ada kata kita didalam nya , kini seperti orang asing, ada banyak rindu yang tak bisa diutarakan, tidak lagi bertegur sapa, ingin menanyakan sebuah kabar melalui pesan singkatpun rasanya sudah berbeda. Padahal dulu kita seperti saudara , memang terkadang dalam menjalani sebuah k...

       Jika ku ceritakan pada seseorang belum tentu ia ingin menerima dan memahami semua masalah dan kelukesah ku saat ini, belum tentu juga ia akan peduli, belum tentu akan percaya akan semua omong kososng yang membuatku merasa memiliki beban yang teramat sulit bagiku, mungkin baginya ceritaku tidak jauh dari hayalan semata yang jauh dari logika dan terkadang memang tak masuk akal.      Kini apa yang memang harus aku lakukan, akupun merasa tidak percaya dengan apa yang sedang terjadi saat ini, semuanya semu, tidak masuk akal, aneh, namun itulah kenyataannya. Aku bingung harus berbagi atau memendam ini dan berharap semua akan sembuh dan hilang begitu saja, jika boleh aku memilih, aku hanya ingin ada seseorang yang bisa menerima akan semua kekuranganku, mendengarkan semua omong kosong akan cerita - ceritaku, dan selalu melindungiku disaat aku sedang mengalami masa masa yang begitu sulit dia selalu ada dan hadir menemani. aku mohon itu saja ..........

      Sejujur nya memang aku terbiasa dengan kesendirian ini, tidak dianggap, berteman dengan sepi dan jika malam hari otakku dipenuhi dengan hayalan yang memang terkadag dapat membuatku gila, tapi aku menyukai hal itu, bersikap seolah - olah tak peduli dengan yang ada di sekelilingku menurutku cukup menyenangkan.      Ketika teman yang lain sibuk untuk saling berinteraksi satu sama lain entah aku lebih senang menyendiri, berteman dengan buku dan berbagai hayalan di otakku, temanku banyak dan bahkan ada yang memang dekat denganku, mereka baik, asik, peduli, namun ntah aku lebih suka menyendiri. karena terkadang teman pun bisa menyakiti hati, aku hanyalah seseorang yang memang terlalu takut untuk disakiti, pengecut memang tapi aku hanya berjaga karna tak ingin terluka, untuk saat ini aku cukup bahagia dengan diriku , yang menganggap semua baik - baik saja padahal pada kenyataanya tidak begitu, biarkan saja mereka menganggapku sebagai manusia aneh, intinya ak...

     Memang setiap orang terlahir dengan karakter yang berbeda - beda dan sifat yang berbeda - beda pula. Pasti saja ada yang harus dipahami dan kita pelajari dari setiap individunya. Namun seringkali kita melupakan hal yang tidak selalu bisa kita hadapi , seperti perlakuan atau karakter dari seorang individu yang terlalu kuat sehingga seolah - olah kitalah yang lemah padahal pada kenyataannya kita hanya sedang menghindari sebuah ego yang akan memicu suatu pertengkaran. Bisa saja kita saling memaafkan, namun tetap saja tidak akan pernah sama rasanya sepeti sebelum terjadinya pertengkaran itu.      Tetapi tidak semua orang yang memiliki karakter yang bisa dibilang keras kepala atau buruk itu tidak bisa berubah, semua bisa berubah , keegoisan yang kita miliki dan rasa yang begitu keras ingin kita pertahankanpun bisa berubah jika memang kita mau memperbaikinya dan jika kita ingin berusaha untuk menjadi lebih baik, mengalah dan diam untuk menghindari seuatu per...

     Aku lupa kapan tepatnya cerita ini dimulai , intinya aku benar - benar tak pernah menyangka bisa bertemu dengannya . Dia adalah sosok yang teramat dingin , sikapnya dingin kepada siapapun, terkadang aku pun sulit untuk bisa berkomunikasi dengannya. Seiring berjalannya waktu kita dekat dan sering berkomunikasi, awal aku bertemu dengannya dan sekarang ia seperti sosok yang berbeda, sekarang ia adalah sosok yang sangat ramah dan menyenagkan. Waktu berjalan begitu cepat dan kami pun saling bercerita satu sama lain, tak ada yang bisa aku sembunyikan jika sudah bercerita padanya semua hal aku ceritakan, dia adalah sosok yang luar biasa karna bisa membuat ku bercerita apapun tanpa harus menjadi orang lain, dengannya aku bisa menjadi diriku sendiri. Dan sejak saat itu dia menjadi sosok yang teramat perhatian padaku, hal yang tak pernah ku dapatkan sebelumnya kini ku dapatkan darinya. Kasih sayang yang tak pernah ku rasakan dari sosok laki - laki  kini ku ketahui darinya...